1. Menjentikkan jari,
untuk memanggil seorang waiter sangatlah membuat si pelayan mungkin bersikap dingin/ acuh/ dongkol karena meskipun dia hanya seorang waiter akan tetapi sangatlah tidak sopan juga bila tamu juga tidak memberi sedikit respect. Tamu bukanlah sedang memanggil seorang anjing atau burung dengan gerakan menjentikkan jari seperti itu.
2. Terlalu bingung/ lama untuk memutuskan order,
seorang waiter yang profesional akan menjelaskan dan memandu setiap makanan yang ada didalam menu. Apabila tamu masih terlalu lama juga untuk memutuskan ordernya sudah dipastikan merugikan sendiri bagi mereka karena akan lebih lama lagi menunggu. Biasanya order yang ditulis waiter dimapnya bagi tamu seperti ini akan terlihat lebih tebal goresannya karena dipastikan si waiter sebenarnya ingin menulisnya dikulit si tamu.
3. Banyak bertanya,
sebenarnya tidak begitu masalah bila pertanyaannya masih dalam lingkup pekerjaan atau hal-hal yang simple dan tidak terlalu personal ataupun menjurus ke obrolan yang berlarut-larut. Semisal bertanya agama atau sesuatu yang personal lainnya yang menjurus ke arah perbedaan visi, budaya yang dapat berujung kearah arogansi ataupun rasis.
4. Berganti-ganti makanan/ membuat menu sendiri,
hal yang harus dipahami adalah makanan sudah tertata rapi baik course maupun vegetables sudah disesuaikan dengan menu yang tertulis. Sangatlah membuat repot dan mungkin memberi masalah bagi waiter didalam kitchen bila tamu menginginkan makanan dengan saus A tapi ingin dengan saus C dengan sayuran Z dll, walaupun selama masih ada item itu didalam menu boleh saja. Tamu adalah raja memang benar, tapi alangkah bijaknya bila permintaan spesial seperti itu sudah dikonfrontasi dengan captain atau manager terlebih dulu/ sebelumnya.
5. Memegang anggota badan,
karena tidak semua orang senang apabila ada yang memegang anggota badannya kecuali anda cantik dan sexy.
6. Pergi tanpa suara,
bukannya apa-apa, akan tetapi mungkin tamu terlupa akan sesuatu...yaitu "PAY THE BILL"!.
7. Lupa waktu,
setelah semua service selesai adalah saat dimana mental kesabaran seorang waiter di uji. Banyak tamu yang terkadang menyisakan segelas wine/ secangkir coffee dan meminumnya berjam jam kemudian. Sebenarnya sudah banyak kode kode rahasia seorang waiter baik itu membuat kegaduhan suara dari piring dll untuk mempersilahkan tamu untuk pergi tapi tidak semuanya berhasil. Senjata terakhir yang akan dilakukan waiter adalah menghidupkan mesin hoover/ vacuum untuk tanda bahwa petugas kebersihan sudah tiba.
8. Coffee and tea,
sebelum peraturan bahwa coffee hanya tersedia di bar sangatlah sulit menemukan waiter anda setelah dessert tersaji. Banyak dari kami para waiter yang akan menghilang untuk sementara waktu. Bukan karena waiter tidak mau akan tetapi anda bisa kembali membaca ke no. 7.
9. Family Guest/ kids,
sangatlah senang melihat kebahagiaan satu keluarga besar makan bersama dimasa liburan karena itulah saat mereka dapat bercengkrama dan berkumpul bersama. Kebahagiaan yang mereka rasakan mungkin tidak dirasakan waiter mereka, kebiasaan anak kecil bermain, berlari, bersembunyi dibawah meja dll, 100% bisa membuat sang waiter pusing 7 keliling tanpa tau dimana akan meletakan posisi makanan secara akurat karena mereka sering berpindah tempat dikolong meja/ kursi dll.
10. Don't bring my glass,
jangan bawa gelas, sendok ataupun barang lainnya. Bukannya waiter anda pelit, akan tetapi semuanya telah diinventory.
11. Datang terlambat,
sangatlah sulit untuk memberikan good service apabila tamu datang terlambat dari jam yang telah ditentukan. Pendeknya waktu persiapan restaurant dan kitchen dari breakfast ke lunch dan kemudian dinner membuat kenyamanan tamu akan berkurang, selain itu juga waktu waiter untuk beristirahat menjadi berkurang.
12. Drunk Passenger,
selama masih bisa kontrol tanpa mengganggu kerja waiter dan kenyamanan tamu-tamu yang lain mungkin anda akan dibiarkan saja, lebih dari itu anda mungkin telah mempermalukan diri anda sendiri.
13. No Tips,
No Money...No Honey..kalo anda satisfied...why dont give him some extra...peace.
No comments:
Post a Comment